Orang berilmu itu dalam bahaya apabila ia belum beramal
orang beramal dalam bahaya apabila ia belum ikhlas
seorang ulama menambahkan dalam penrangannya, orang yang ikhlas juga dalam bahaya, karena ia akan berada dalam lingkungan syaitan sehingga hilang keikhlasnnya
’seorang kaya mengambil anak angkat dari keluarga yang miskin. Maka anak ini dipelihara dengan baik. Diberi makan, diberi pakaian yang bagus. Setelah itu ia disekolahkan hingga menjadi mahasiswa dengan berjawatan yang tinggi. Lalu ia diberikan perniagaan untuk dikelola. Suatu hari, si ayah (yang kaya tadi) telah sampai ajalnya. Maka ia memanggil anak angkatnya tadi. Tapi ketika itu si anak sedang mendapat urus niaga yang penting yang boleh rugi jika ditinggalkan. Maka ia tidak memenuhi panggilan ayah angkatnya. Maka si ayah ini berkata, “Anak macam apa ini. Padahal ia adalah anak dari keluarga miskin. Aku ambil dia jadi anakku, aku sekolahkan, aku nikahkan dia, aku beri pernigaan besar….” Maka ketika ia menyebut seluruh kebaikannya, maka Allah azza wa jalla mencabut nyawanya. Maka habislah seluruh amalnya itu…
Shahabat bertanya, ‘Ya Rasulullah, apa itu ikhlas ..? Maka Rasulullah menjawab,’Aku tidak tahu. Mari kita bertanya pada Jibril.’ Maka Rasulullah saw bertanya, ‘Apa itu ikhlas wahai Jibril?’ Jibril a.s menjawab, ‘Aku tidak tahu. Mari kita tanya terus kepada Allah.’ Maka Allah menjawab, ‘Ikhlas itu adalah rahsia Aku.’
0 Komen kat sini:
Post a Comment
Jika mahu memberikan komentar, silakan, berilah komentar dengan menggunakan laras bahasa yang sopan dan penuh beradab. Segala komentar yang menyelisihi laras bahasa sopan dan adab, insyallāh akan dipadam oleh team admin.